Lompat ke konten

Huawei Enjoy 50 Diresmikan, Bawa Layar 6.75 Inci dan Baterai 6.000 mAh

GANTI EMAIL – Tanpa bocoran sebelumnya, Huawei telah berhasil meluncurkan ponsel kelas menengah baru bernama Huawei Enjoy 50 di China. Ponsel ini memiliki fitur utama termasuk layar besar dan baterai raksasa dengan dukungan pengisian cepat.

Huawei Enjoy 50 memiliki panel IPS LCD berukuran 6,75 inci dengan desain waterdrop. Layarnya yang besar memiliki resolusi HD+ (720 x 1600 piksel), aspek rasio 20:9 dan kerapatan piksel 260 ppi.

Perangkat ini dilengkapi dengan prosesor octa-core 2.0 GHz, yang tidak dijelaskan secara rinci. Menurut berita, chipset yang dianggap Huawei sebagai otak dari ponsel barunya adalah Kirin 710A milik pabrikan sendiri.

Untuk mendongkrak performa, chip tersebut dibantu oleh RAM 6GB atau 8GB, dengan pilihan penyimpanan 128GB atau 256GB yang dapat diperluas dengan kartu memori eksternal.

Dari segi kamera, ponsel ini dibekali dengan pengaturan kamera belakang ganda yang terdiri dari kamera utama 13MP dan kamera makro 2MP. Di bagian depan adalah kamera 8 megapiksel.

Huawei Enjoy 50 HP juga dilengkapi dengan fitur keamanan modern berupa pemindai sidik jari di bagian samping dan fitur face unlock yang memungkinkan pengguna membuka kunci layar menggunakan wajah.

Dari segi konektivitas, ponsel ini dilengkapi dengan slot SIM ganda (nano), jaringan 4G VoLTE, WiFi 802.11 b/g/n, Bluetooth 5.1, GPS, port USB-C, dan jack audio 3.5mm.

Seperti ponsel Huawei terbaru lainnya, Enjoy 50 tidak lagi menjalankan sistem operasi Android, melainkan menggunakan HarmonyOS versi terbaru.

Tersedia dalam Crystal Blue, Pearl White dan Midnight Black. Ponsel ini dibanderol dengan harga 1.299 Yuan (sekitar Rs. 2,8 juta) di China untuk varian penyimpanan 6GB + 128GB.

Sedangkan varian 8GB+12GB dan 8GB+256GB dibanderol dengan harga 1499 Yuan (sekitar Rp3,2 juta) dan 1699 Yuan (sekitar Rp3,6 juta).

Baca juga:   Cara Cek Spesifikasi HP Xiaomi All Tipe dengan Cepat dan Mudah

BACA JUGA: Ponsel lipat Huawei Mate Xs 2 akan dirilis ke pasar global

Masih belum ada kepastian apakah perusahaan akan menjual smartphone baru ini di Indonesia atau tidak.